
Bahan rayon cukup populer digunakan untuk menjadi pakaian.
Ketahui karakteristik dan cara mencuci dan merawatnya di bawah ini.
Baca Juga: Jenis dan Karakteristik Bahan Katun Rami dan Cara Merawatnya
Asal muasal bahan rayon

Rayon memiliki cara pembuatan yang mirip dengan katun. Namun berasal dari selulosa yang diregenerasi.
Umumnya selulosa berasal dari bulir-bulir kayu yang diekstrak, atau bisa juga berasal dari dinding sel tumbuhan.
Bahan rayon juga seringkali disebut sebagai bahan yang semisintetis, karena prosesnya yang membutuhkan beberapa bahan kimia meskipun serat utamanya berasal dari bahan organik.
Karakteristik bahan rayon
Beberapa karakteristik kelebihan yang dimiliki dari Rayon adalah:
- Kain yang halus dan bersinar
- Teksturnya licin menyerupai sutra
- Daya serat tinggi seperti katun
- Tidak mudah menjadi kusut
- Mudah menyerap warna sehingga nampak cerah
- Memiliki daya serap air yang tinggi
Kekurangan pada bahan ini adalah:
- Bahan yang kurang elastis
- Kain yang mudah terbakar
- Mudah rusak jika terkena matahari dan basah dalam waktu lama
- Mudah rusak dengan penangangan setrika yang salah
Berbagai jenis bahan rayon
Rayon PE (Polyester)
Kombinasi dari polyester dan rayon. Apabila kandungan polyesternya semakin tinggi, maka semakin murah pula harganya.
Memiliki karakteristik yang kasar dan kaku.
Rayon Jersey
Kombinasi dari rayon dan serat jersey. Jersey sendiri merupakan hasil kombinasi dari bahan sintetis, wol dan katun.
Rayon Spandeks
Perbedaan yang signifikan dari bahan ini adalah, bahannya yang cukup elastis dibanding dengan jenis rayon lainnya.
Memiliki warna yang sangat beragam dan lembut untuk dijadikan pakaian.
Rayon Crinkle
Memiliki tekstur tersendiri yang dirasa kasar dan mirip seperti kulit jeruk.
Rayon crinkle memiliki karakterstik yang lembut dan jatuh serta tidak panas untuk digunakan.
Cara merawat dan mencuci bahan rayon
Nah, sekarang kamu sudah tahu karakteristik dan jenisnya.
Rayon sangat umum digunakan untuk pakaian sehari-hari, bisa jadi kamu memiliki satu pakaian dengan bahan ini.
Nah, bagaimana caranya agar pakaian Rayonmu tetap awet?
Mencuci pakaian rayon
Rendam dalam air apabila sangat kotor
Kamu bisa merendam pakaianmu terlebih dahulu apabila sangat kotor.
Rendam selama kurang lebih 10-20 menit dengan air suhu normal yang sudah kamu campur dengan deterjen, hal ini dilakukan agar kotoran dapat terlarut dengan air terlebih dahulu.
Dianjurkan untuk mencuci dengan tangan
Karena karakteristiknya yang lembut, bahan ini sebaiknya kamu cuci tangan.
Tapi, kamu juga bisa tetap menggunakan mesin cuci, namun pastikan kamu menggunakan mode gentle wash/cycle.
Tidak perlu disikat
Bahan ini tidak perlu kamu sikat karena hanya akan merusak serat kainnya saja. Sebaiknya, kucek lembut pada bagian yang menurutmu sangat kotor.
Menyetrika pakaian rayon
Gunakan suhu yang rendah
Salah satu kekurangan yang dimiliki bahan ini adalah mudah rusak apabila terlalu lama terpapar panas yang tinggi.
Sehingga, pastikan temperatur setrikaanmu tidak tinggi atau sedang.
Agar lebih aman lagi, kamu juga bisa membuat lapisan di permukaan pakaian agar pakaianmu tidak langsung terkena panas.
Menyimpan pakaian rayon
Cukup dilipat saja
Dengan bahannya yang elastis dan lembut, kabar baiknya kamu tidak perlu ribet memisahkan pakaian rayonmu.
Kamu hanya perlu melipatnya dengan rapi dan memastikan lemari dalam keadaan bersih dan bebas hama.
Karena bahan ini juga mudah rusak pada kondisi yang lembab atau basah dan mudah untuk dimakan oleh hama.
Baca Juga: Mengenal Berbagai Jenis-jenis Bahan Kanvas dan Perawatannya
Itu tadi karakteristik, jenis dan cara merawat pakaian rayonmu.
Kalau kamu tidak punya banyak waktu untuk mencuci pakaian rayonmu, kamu juga bisa percayakan pada layanan laundry on-demand, D-laundry.
Kamu hanya perlu memesannya langsung dalam aplikasi dan pakaianmu siap diantar jemput.
Yuk, mulai cuci pakaianmu di D-laundry, klik di sini.