Kalau kamu sedang ingin memulai bisnis laundrymu, kamu tentu perlu memahami operasional dari berjalannya bisnis laundry.
Hal ini esensial dan perlu kamu ketahui agar kamu dapat mempersiapkan SOP yang tepat sebelum bisnis laundrymu berjalan.
Baca Juga: Tips Sukses Bisnis Laundry: Pemasaran hingga Finansial
Proses Pencucian Laundry hingga Selesai

Terdapat beberapa langkah yang harus kamu perhatikan sebelum kamu mulai mencuci. Simak langkah-langkah tersebut.
Menerima cucian kotor
Apa yang perlu kamu lakukan setelah pelanggan datang ke tempat laundrymu?
- Lakukan penimbangan pada pakaian kotor
- Hitung berapa helai pakaian yang ada pada pakaian kotor
- Pastikan apabila ada bahan tertentu yang memiliki spesifikasi pencucian yang berbeda
- Pilah dan tandai cucian agar tidak tertukar dengan pelanggan lain
- Beri tanda dengan memberi nama pelanggan pada pakaian
- Buat nota atau bon untuk pelanggan, untuk kasir dan untuk dokumentasi
Pemilahan pakaian
Langkah selanjutnya adalah dengan memilah kembali pakaian yang hendak dicuci.
Terutama apabila terdapat sejumlah bahan yang memiliki cara perawatan yang berbeda.
- Kenali bahan pakaian dan label pada pakaian serta cara pencucian yang sesuai
- Pisahkan pakaian yang dapat dicuci dengan pencucian normal dengan dry cleaning
- Pisah pakaian berwarna putih dengan pakaian berwarna lainnya
- Pisah pakaian yang memiliki noda dengan pakaian yang tidak memiliki noda
Proses sebelum pencucian
Setelah memilahnya, kamu dapat melakukan proses spotting treatment, hal ini dilakukan apabila pelanggan mengharapkan noda untuk hilang.
Terdapat beberapa bagian pada pakaian yang membutuhkan perawatan spesifik untuk menghilangkan noda.
Seperti pada bagian:
- Kerah
- Ketiak
Ada pula jenis noda yang membutuhkan perawatan sebelum pencucian, seperti:
- Noda oli
- Noda saus
- Noda kecap
- Noda tinta
- Noda darah
Pada proses ini kamu dapat menggunakan sejumlah bahan seperti:
- Pemutih pakaian (bleaching)
- Proses emulsifikasi untuk noda minyak atau oli membandel
- Proses desinfeksi apabila dibutuhkan
Proses pencucian utama
Pada proses pencucian utama kamu juga dapat menggunakan sejumlah bahan tambahan apabila pelanggan mengharapkan hasil yang lebih bersih.
- Menggunakan deterjen yang sesuai dengan jenis bahan yang dicuci
- Oxybooster apabila dibutuhkan tergantung dari tingkat kekotoran dan jenis bahan yang dicuci
Proses pembilasan pakaian
Terdapat beberapa cara untuk membilas pakaian tergantung dari mesin cuci yang digunakan.
Proses pelembutan pakaian
Agar pakaian semakin nyaman digunakan, kamu juga dapat menambahkan pelembut pakaian pada akhir proses pencucian.
Proses pengeringan pakaian
Gunakan mesin pengering untuk hasil maksimal pengeringan pakaian, selengkapnya mengenai mesin pengering laundry dapat kamu baca di sini.
Proses penyetrikaan
Lipat dan setrika sesuai dengan bentuk pakaian, selain itu perhatikan juga bahan pakaian yang hendak disetrika.
Proses penyelesaian atau pengepakan
Setelah proses setrika maka kamu perlu untuk mengepak pakaian ke dalam plastik atau tas yang sudah dibawa oleh pelanggan sendiri.
Sebelum pengepakan pastikan pakaian tidak langsung kamu masukan ketika baru saja selesai disetrika, tunggu beberapa menit terlebih dahulu agar panas hilang.
Baca Juga: Usaha Laundry Rumahan A-Z: Keuntungan dan Operasionalnya
Itu tadi proses pencucian laundry dari A-Z, pastikan kamu juga memahami pengoperasian peralatan laundry yang kamu miliki.
Bicara usaha laundry, D-laundry memiliki paket usaha laundry bergaransi yang dapat kamu sesuaikan dengan kebutuhanmu.
Cek D-laundry Store ya!